Translate

Minggu, 02 Juni 2013

Jembatan Wheatstone



Jembatan Wheatstone merupakan suatu susunan rangkaian listrik untuk mengukur suatu tahanan yang tidak diketahui harganya (besarnya). Kegunaan dari jembatan Wheatstone adalah untuk mengukur nilai suatu hambatan dengan cara arus yang mengalir pada galvanometer sama dengan nol (karena potensial ujung-ujungnya sama besar). Sehingga dapat dirumuskan dengan perkalian silang. Cara kerja dari jembatan Wheatstone adalah sirkuit listrik empat tahanan dan sumber tegangan yang dhubungkan melalui dua titik diagonal dan pada kedua titik diagonal yang lain dimana galvanometer di tempat seperti yang diperlihatkan pada jembatan Wheatstone (Pratama, 2009).
            Menurut Suriatmo (1974), gambar menunjukkan sebuah rangkaian daripada suatu alat pengukur yang biasa disebut Jembatan Wheatstone.
            Dan umumnya alat ini digunakan untuk memperoleh ketelitian dalam melaksanakan pengukuran terhadap suatu tahanan yang nilainya relatif kecil sekali umpamanya saja: suatu kebocoran dari kabel tanah atau kortsluiting dan sebagainya.
Gambar susunan rangkaian jembatan Wheatstone (Source: MediaBali)
 
            Jembatan Wheatstone adalah alat ukur yang ditemukan oleh Samuel Hunter Christie pada 1833 dan meningkat dan dipopulerkan oleh Sir Charles Wheatstone pada tahun 1843. Ini digunakan untuk mengukur suatu yang tidak diketahui hambatan listrik dengan menyeimbangkan dua kaki dari rangkaian jembatan, satu kaki yang mencakup komponen diketahui. kerjanya mirip dengan aslinya potensiometer (Marausna, 2010).
GALVANOMETER
            Galvanometer adalah instrumen elektromekanik yang digunakan untuk mendeteksi adanya arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian. Alat ini sangat sensitif dan tidak digunakan untuk mengukur arus listrik yang besar. Meskipun demikian, alat ini masih dapat digunakan unuk mengukur arus yang sangat kecil. Namun, kegunaan utama alat ini adalah untuk mendeteksi adanya arus listrik bukan untuk mengukur besarnya arus listrik. Arus listrik biasanya diukur dengan amperemeter (Umar, 2008 : 64).
            Setiap alat yang digunakan untuk deteksi dan pengukuran arus diebut galvanometer, dan kebanyakan alat itu bekerjanya tergantung pada momen yang berlaku pada kumparan di dalam medan magnit (Sears dan Zemansky, 1962).
            Galvanometer adalah alat ukur listrik yang digunakan untuk mengukur kuat arus dan beda potensial listrik yang elative kecil. Galvanometer tidak dapat digunakan untuk mengukur kuat arus maupun beda potensial listrik yang elative besar, karena komponen-komponen internalnya yang tidak mendukung.
Galvanometer bisa digunakan untuk mengukur kuat arus maupun beda potensial listrik yang besar, jika pada galvanometer tersebut dipasang hambatan eksternal (pada voltmeter disebut hambatan depan, sedangkan pada ampermeter disebut hambatan shunt) (MediaBali, 2011).
Gambar Alat Galvanometer (Source: MediaBali) 
MANFAAT JEMBATAN WHEATSTONE DI BIDANG PERIKANAN
            Perancangan dan pembuatan perhitungan ikan secara otomatis diciptakan alat-alat yang bertujuan untuk mempermudah tugas manusia dalam pekerjaan sehari-hari. Dalam bidang perikanan perlu diciptakan suatu alat yang dapat menggantikan tugas manusia untuk menghitung jumlah ikan-ikan saat beri makan ikan-ikan, akan menjaga jumlah ikan-ikan dalam jumlah banyak sehingga tugas manusia dapat digantikan oleh alat ini juga dapat mempercepat proses perhitungan ikan secara otomatis ini dapat dihitung jumlah ikan dalam jumlah banyak dalam waktu yang relatif cepat (Petra, 2010).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar